Agam, investigasi.news-Pansus 1 DPRD Kabupaten Agam menggelar rapat kerja dengan Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Kamis (24/4) di aula kantor DPRD.
Sebagai wujud komitmen DPRD Agam terhadap efisiensi anggaran, seluruh rapat pansus dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diselenggarakan di kantor DPRD, bukan di luar kantor. Langkah ini dilakukan untuk memangkas pengeluaran yang tidak perlu dan memastikan anggaran lebih difokuskan pada kebutuhan masyarakat.
Pansus yang membahas tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Agam itu dipimpin langsung oleh Ketua Pansus Guswardi. Rapat tersebut juga dihadiri oleh Wakil Ketua Gema Saputra, Sekretaris Nesi Harmita, serta sejumlah anggota Pansus lainnya, antara lain Novia Novel, Antonis, Fauzi, Alfian, Albert, Muhammad Hanafi, dan Mohamad Zulfikri.
Dalam kesempatan itu, anggota Pansus melalui Ketua Pansus menyampaikan agar Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tidak melakukan pemotongan anggaran secara berlebihan terhadap BPBD. Hal ini mengingat Kabupaten Agam merupakan wilayah rawan bencana yang membutuhkan dukungan anggaran yang memadai untuk kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana.
“Tidak hanya BPBD, OPD lainnya seperti Dinas Kesehatan juga membutuhkan perhatian yang sama. Jadi, kita minta kepada Bapak Bupati untuk memperhatikan masalah ini secara serius,” ujar Ketua Pansus.
Langkah efisiensi ini diharapkan tidak hanya menghemat pengeluaran, tetapi juga memastikan bahwa anggaran daerah dialokasikan secara tepat sasaran, dengan mengedepankan kebutuhan prioritas masyarakat.
(Humas DPRD Agam)
